TUGAS MANDIRI KE-2 PENGANGGARAN PERUSAHAAN

LAPORAN TUGAS MANDIRI KE : 2 (DUA)
KODE MK : AKT 112233

MATA KULIAH       : PENGANGGARAN PERUSAHAAN
NAMA DOSEN         : Drs. BAMBANG TRI DAYONO, MM




NAMA            :  SANTY MEYLINAWATI
NIM                :  11021900241
KELAS           :  5E - AKT



UNIVERSITAS BINA BANGSA BANTEN
SERANG – BANTEN
TAHUN 2019 – 2020





SOAL  TUGAS  MANDIRI  KELOMPOK :   1

1.      Jelaskan bahwa rencana kegiatan penyusunan anggaran dalam perusahaan samgat diperlukan!
2.      Fungsi kegiatan secara menyeluruh dalam perusahaan sangat mempengaruhi profit yang dihasilkan, Jelaskan fungsi struktur organisasi dalam kegiatannya !
3.      Jelaskan sistem lingkungan perusahaan mempengaruhi kinerja suatu perusahaan!
4.      Jelaskan peranan manajer menurut fayol, harus memahami manajerial :
5.      Jelaskan peran manajer menurut harold & C.O Donnel bahwa dalam mengelola perusahaan harus membuat planning & controling secara sistematis!
6.      Jelaskan apa yang dimaksud anggaran fixed & anggaran continuous & bagaimana penerapannya dalam suatu perusahaan!
7.      Jelaskan menurut sdr. Dalam membuat suatu perusahaan penerbangan, bisakah anggaran yang sdr. Buat sebagai ‘alat penaksir’ pengeluaran dana & proposal kegiatan !
8.      Jelaskan faktor apa saja kah yang mempengaruhi persaingan perusahaan terhadap kinerja perusahaan yang lainnya!
9.      Jelaskan faktor apa saja kah yang mempengaruhi cara pemilihan pembuatan forecast dalam suatu perusahaan!
10.  Jelaskan penerapan forecast berdasarkan metode kuantitatif dengan perhitungan statistik dengan penerapan “garis trend secara bebas” & jelaskan manfaat analisa korelasi dalam perusahaan!








JAWABAN SOAL :

1.      Rencana Kegiatan Penyusunan Anggaran
Ø  Adanya suatu perencanaan : Anggaran memiliki manfaat sebagai alat penyusunan rencana suatu perusahaan serta untuk menjalankan pengendalian terhadap berbagai kegiatan perusahaan / organisasi secara menyeluruh.
Ø  Sebagai alat evaluasi : Anggaran yang disusun dengan baik akan menerapkan standar relevan dan memberikan pedoman bagi setiap perusahaan dalam menentukan langkah-langkah yang akan ditempuh agar pekerjaan dapat dilaksanakan dengan baik.
Ø  Sebagai alat pengkoordinasian : Sistem anggaran memberikan gambaran operasi seluruh perusahaan secara menyeluruh. Oleh karena itu, sistem anggaran memungkinkan para manajer divisi untuk melihat hubungan antar divisi.
Ø  Sebagai pedoman pelaksanaan : Memberikan pedoman yang baik & berguna bagi manajemen puncak maupun manajemen menengah.

2.      Fungsi Struktur Organisasi :
Ø  Dapat menjelaskan tanggung jawab setiap anggota organisasi merusahaan kepada pimpinannya yang telah memberi wewenang, karena perlu dipertanggung jawaban.
Ø  Dapat menjelaskan kedudukan setiap anggota organisasi perusahaan, karenanya keterkaitan penyelesaian mengenai suatu fungsi yang telah direncanakan.
Ø  Kejelasan Jalur hubungan dalam melaksanakan tugas/pekerjaan & tanggung jawab setiap karyawan di dalam perusahaan.
Ø  Kejelasan uraian tugas yang akan sangat membantu atasan maupun pimpinan untuk melakukan pengawasan & pengendalian.

3.      Sistem Lingkungan Perusahaan mempengaruhi kinerja perusahaan :
Setiap perusahaan, baik berskala besar, menengah, maupun kecil akan berinteraksi dengan lingkungannya yang sering mengalami perubahan yang sangat cepat, sehingga perusahaan pun harus bisa menyesuaikan. Perusahaan yang dapat mengikuti perubahan tersebut, maka akan mengalami kemajuan lingkungan perusaan (business environment) adalah kekuatan yang mempengruhi, baik secara langsung maupun tidak langsung terhadap kinerja perusahaan.

4.      Peran Manajer :
Seorang manajer harus mampu untuk membangun pemahaman visi,misi dan tujuan organisasi atau perusahaaan kepada para bawahanya,karena semakin paham bawahan maka akan semakin emndurung mereka untuk aktif menyampaikan gagasan-gagasan dalam mengembangkan kinerja organisasi atau perusahaan,dengan demikian citra perusahaan dan prospek perusahaan kedepanya menjadi lebih baik lagi.
Manajer yang baik juga harus mampu untuk membuka saluran komunikasi yang multi arah dalam arti tidak hanya manajer saya yang memberikan perintah dan rencana-rencana namun manajer juga harus menampung spirasi-aspirasi dari bawahanya sehingga para bawahan akan mengapresiasi sang atasan dan sebaliknya,memang tidak mudah bagi seorang manajer untuk menerima pesan atau gagasan dari bawahanya,karena posisi manajer lajuh lebih tinggi dibandingkan dengan bawahan namun untuk tercapainya tujuan dari organisasi maka hal itu harus dilakukkan.

5.      Peran manajer harus membuat planning & controling :
Planning = Perencanaan tujuan perusahaan dan bagaimana strategi untuk mencapai tujuan tersebut dengan sumber daya yang tersedia. Perencanaan terbagi menjadi perencanaan strategi dan perencanaan operasional.
Controlling = Controlling atau pengendalian atau pengawasan adalah suatu kegiatan untuk memantau, membuktikan, dan memastikan seluruh kegiatan yang telah direncanakan, diorganisasikan, diperintahkan, dan dikondisikan sebelumnya dapat berjalan sesuai target atau tujuan tertentu.

6.      Berdasarkan fleksibilitasnya, anggaran dapat dikelompokkan menjadi :
a.    Anggaran Fixed, yaitu anggaran yang disusun untuk periode waktu tertentu dimana volumenya sudah tertentu dan berdasarkan volune tersebut direncanakan revenue, cost, dan expenses. Dalam anggaran ini tidak diadakan revisi secara periodik.
b.      Anggaran Kontinyu, penyusunannya mempunyai karakteristik sebagai berikut :
ü  Untuk mengetahui apakah asumsi – asumsi dasar masih dapat dipakai atau tidak, maka secara periodik dilakukan penilaian kembali.
ü  Ditambahkan anggaran untuk satu triwulan pada periode anggaran berikutnya dengan menggunakan data – data yang paling akhir dimiliki.
Pemanfaatan anggaran continuous mensyaratkan hal – hal berikut :
·         Memerlukan perekaman data ektern secara terus menerus.
·         Memerlukan sistem dan personalian akuntansi yang dapat merekam, menganalisa serta melaporkan adanya penyimpangan – penyimpangan dalam realisasi.

7.      Bisa, karena :
Anggaran sebagai alat penaksir. Dari segi manfaat yang dapat diperoleh ini merupakan perkembangan yang paling awal dari anggaran sebagai alat perncanaan. Bila tejadi perubahan dalam kondisi, maka realisasi seperti berjalan terpisah dari anggarannya. Anggaran dengan manfaat yang minimal itu ternyata cukup banyak dijumpai dalam kenyataannya karena alasan berikut :
1.      Keadaan data yang minimal dan kurang akurat menyebabkan sulit dilakukannya proyeksi dengan tepat.
2.      Tingginya kadar ketidakpastian yang dihadapi perusahaan.
Dengan demikian anggaran hanya berungsi sebagai alat penentu arah (alat perencanaan).
8.      Faktor Persaingan Perusahaan :
Ø  Mengacu pada pemilihan segmen pasar dengan jenis pembeli.
Ø  Mutu produk, harga, pelayanan terhadap pembeli harus diperhatikan.
Ø  Pemilihan sarana/prasarana untuk siap berproduksi
Ø  Perlu adanya program penelitian
9.      Faktor-faktor yang Mempengaruhi Forecasting
·         Sifat produk, apakah produk yang di produksi bersifat jangka panjang atau berjangka pendek.
·         Metode distribusi, dimanakah posisi perusahaan dan apakah memiliki jarak yang dapat dijangkau oleh pasar.
·         Besarnya perusahaan dibandingkan dengan perusahaan pesaing, apakah posisi perusahaan sebagai market leader, market chalenger, atau market follower.
·         Tingkat persaingan, bagaimanakah posisi perusahaan dibanding dengan posisi perusahaan lain di pemasaran.
·         Data historis, data yang diperlukan untuk melakukan peramalan minimal lima tahun lalu.
10.  Metode trend bebas, caranya ditentukan dari data yang berdasarkan pendapat dan tentukan standar defiasi yang paling kecil atau mendekati nol. Metode ini jarang digunakan dengan alasan tidak memperhitungkan hitungan kualitatif dan berdasar pada data subyektif, tidak berdasar pada model tertentu, tidak berdasarkan metode deduktif dan induktif, tidak logis dan sistematis.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

MODEL DESKRIPTIF MANAJEMEN STRATEGIK

RESUME DESAIN DAN PERILAKU ORGANISASI

PENGANGGARAN PERUSAHAAN